Ide memproduksi kenari merah dimulai pada awal 1920-an di Jerman. Hal itu diketahui bahwa hasil persilangan yang menghasilkan jenis kenari merah ato hybrid antara black-hooded red siskin dan kenari, hasil yang telah diperoleh di Amerika Tengah selama beberapa tahun telah membatasi kesuburan dari jenis kenari tersebut. Klaim hasil antara firefinch dan kenari belum pernah dikonfirmasi secara mutlak.
Dalam pengembangannya peternak di Amerika diawasi oleh Dr Dunker, sejumlah peternak terkemuka menyilangkannya dgn Red siskin untuk menghasilkan kenari warna yang ada, namun semuanya gagal untuk memberikan hasil yang diinginkan. Menggunakan berbagai jenis Hibryd yg ada dan Kenari F series (F1, F2 dan F3) dari hasil persilangan tersebut warna terbaik yang diperoleh adalah oranye. Dari hasil persilangan tersebut kembali disilangan dgn Red sisikin, warna yg dihasilkan berangsur membaik.
Kenari warna saat ini dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu intensif dan non-intensif. Merah intensif yg telah kaya akan warna cerah dan merah muda yg frosting atau bertepung. Hal ini dapat mengurangi kecerahan warna dan hadir lebih dalam seperti warna jengger pada ayam. Dengan dihasilkannya jenis kenari warna merah yang cerah membuat peternak kembali bersemangat.
Suatu bentuk warna yang dikenal sampai hari ini sebagai Kenari Mosaic (sebelumnya dimorfik) adalah bagian dari kenari merah tapi dengan bentuk yang lebih modern, saat ini mereka sekarang digolongkan sebagai varietas sendiri. Pada suatu waktu bentuk lama masih digunakan dengan berbagai bentuk warna merah untuk memberikan beberapa anak muda kenari warna yang baik.
Bebeapa pasangan Kenari yang terbaik untuk jenis warna dan bentuk ini secara intensif untuk non-intensif, yang harus menghasilkan kedua warna yang terpadu. Sementara dalam membuat jenis kenari warna yang baik harus dikontrol, bukan berarti akan timbul kesalahan, tapi penyilangan pasangan dua bersama-sama harus dihindari. Mungkin ilusi optik, tetapi kemerahan pada burung kenari beraneka ragam dapat lebih terang agar bisa menghasilkan warna yang lebih jelas.
Para peternak kenari di Amerika lebih suka menjadikan Kenari Red Intensive . Namun hasil yang baik dapat diperoleh dari kenari non-intensif. Untuk menghasilkan hasil persilangan yang baik perlu menggunakan metode dengan sedikit warna atau tanpa frosting, tapi sayangnya hasilnya akan sedikit dan jauh dari yg diharapkan. Yaitu hasilnya harus intensive maupun non-intensif yg berkualitas warnanya.
Dalam menyilangkan Kenari yang akan menghasilkan kenari warna sebaiknya pasangan yg sama dari dua burung non-intensif sebaiknya dihindari karena hanya memberikan warna non-intensif muda. Hal ini juga meningkatkan kepadatan frosting yang cukup berat dalam Kenari tersebut. Ini dapat berguna untuk memasangkan keluar ke kenari jenis Mosaic untuk membantu penghapusan "Tonjolan Warna".
Kadang-kadang pasangan yang dihasilkan dari persilangan yang terus-menerus intensif untuk non-intensif dapat menghasilkan strain yang memberikan mayoritas non-intensif. Untuk memperbaiki ini, pasangan bersama-sama dari dua burung intensif dapat berguna - beberapa muda mungkin dimanjakan untuk bentuk, tetapi dengan warna yang baik dan jenis yang berguna untuk masa depan hasil perkawinan tersebut.
Meskipun dalam menghasilkan Kenari warna yg baik adalah tujuan utama, dalam menyilangkan tersebut sebaiknya kesalahan besar harus dihindari. Kenari yang miskin bulu warna ato warna yang kurang bagus, dengan warna sayap yg buruk dan bulu ekor terbuka yang terburuk sekalipun, tetapi ini dapat berguna dalam pengembangbiakan dalam menghasilkan warna intensive.
Jenis Kenari Mosaic (baik itu red mosaic, yellow mosaic) sebaiknya dipasangkan bersama-sama untuk memberikan hasil anak-anak dari semua jenis Kenari Mosaic, tapi mencat warna ato menyemir harus dihindari. Berdasarkan aturan CCBA, mereka tidak diperbolehkan di acara Pertandingan, tetapi sebagai harlequin adalah bentuk mosaic yg beraneka ragam mereka mungkin berguna dalam penciptaan jenis kenari warna.
Red Intensive Canary, Red Mosaic canary, Color Bred Canary
Tidak ada komentar:
Posting Komentar